Beberapa orang memang memiliki riwayat vertigo, dan kemudian bisa mengalami gejala secara tiba-tiba. Serangan penyakit vertigo dikenal bisa menyerang secara mendadak dan menuntut pasiennya untuk berpikir cepat mengatasinya. Setiap orang yang punya riwayat penyakit vertigo diketahui juga memiliki bentuk gejala yang berbeda-beda. maka dari itu anda beprlu tahu cara mengobati vertigo.
Ada yang hanya pusing dan sensasi kepala berputar-putar, ada juga yang disertai dengan mual dan muntah, dan lain sebagainya. Meskipun berbeda-beda, pada dasarnya serangan vertigo yang tidak begitu parah bisa diatasi secara mandiri. Jika selebihnya kondisi tidak membaik maka perlu segera mendapatkan penanganan medis.
Apa Itu Vertigo?
Penyakit vertigo merupakan gangguan kesehatan yang membuat seseorang mengalami kondisi pusing dan kepala terasa berputar-putar. Sehingga rasa pusing yang dialami pasien sering disertai dengan sensasi kepala berputar. Hal inilah yang membuat pasien juga sering mengalami gejala mual sampai muntah.
Serangan penyakit vertigo dalam beberapa kasus bisa bertahan cukup lama, dan bisa juga hanya berlangsung sebentar. Apalagi penyebab kambuhnya vertigo sendiri memang sangat beragam. Pasien dengan riwayat penyakit ini sebaiknya memang mematuhi semua anjuran dan pantangan yang disampaikan dokter.
Selain itu, jika memang diperlukan perlu rutin mengkonsumsi obat. Tentunya obat yang sudah diresepkan secara khusus oleh dokter. Kepatuhan pasien dengan riwayat penyakit vertigo terhadap semua anjuran dan pantangan dokter memiliki kesempatan untuk hidup lebih berkualitas. Sehingga penyakit vertigo jarang kambuh atau bahkan bisa tidak pernah kambuh sama sekali.
Penyebab Umum Vertigo Bisa Kambuh
Beberapa orang dengan riwayat penyakit vertigo bisa lebih sering kambuh dibanding pasien lainnya. Hal ini dapat terjadi karena memang ada banyak faktor yang membuat penyakit ini mudah kambuh. Beberapa diantaranya adalah:
- BPPV, dikenal sebagai penyebab paling umum kenapa vertigo sering sekali kambuh. BPPV terjadi ketika batu keseimbangan canalith (kalsium) yang ada di koklea (rumah siput) terlepas dan bergulir di telinga bagian dalam. Kondisi ini akan menyebabkan otak menerima informasi yang tidak akurat. Inilah yang menyebabkan pusing rasa berputar-putar yang dialami orang dengan vertigo.
- Penyakit Meniere, merupakan gangguan kesehatan yang terjadi karena adanya penumpukan cairan di telinga bagian dalam. Kondisi ini kemudian bisa memicu serangan penyakit vertigo yang disertai dengan sensasi telinga berdenging.
- Labirinitis, merupakan gangguan kesehatan yang terjadi akibat adanya infeksi di telinga bagian dalam sehingga mengalami peradangan. Kondisi ini bisa membuat otak menerima informasi yang salah dan kemudian menjadi gejala vertigo. Selain pusing dan kepala berputar, jika serangan disebabkan oleh faringitis biasanya juga disertai gangguan pendengaran dan sakit di kepala.
- Neuritis Vestibular, gangguan kesehatan ini mirip dengan labirinitis dimana terjadi infeksi pada telinga yang menyebabkan peradangan. Hanya saja, pada pasien vertigo yang mengalami neuritis vestibular biasanya tidak mengalami gangguan pendengaran. Hanya saja sering mengeluhkan gangguan penglihatan dan juga muncul rasa mual.
- Kolesteatoma, merupakan kondisi dimana terjadi pertumbuhan sel kanker yang abnormal pada area telinga bagian dalam. Pertumbuhan sel kanker ini biasanya terjadi di telinga bagian tengah dan berdekatan dengan lokasi gendang telinga. Sehingga bisa menyebabkan vertigo yang disertai keluhan gangguan pendengaran.
Selain disebabkan oleh gangguan kesehatan di atas, serangan penyakit vertigo yang cukup sering juga bisa disebabkan hal lain. Misalnya:
- Migrain
- Cedera kepala atau gegar otak
- Riwayat cedera/operasi pada telinga
- Penyakit stroke
- Tumor otak dan sumsum tulang belakang
- Munculnya herpes zoster di area sekitar telinga
- Gangguan psikologis seperti kecemasan
Sebaiknya pasien yang mengalami gejala penyakit vertigo segera memeriksakan diri untuk mengetahui apa penyebabnya. Sebab tidak tertutup kemungkinan jika faktor penyebabnya berbeda maka penanganannya juga berbeda. Misalnya saja vertigo yang disebabkan oleh kolesteatoma maka perlu diatasi dulu agar serangan vertigo tidak dialami lagi, begitu juga dengan penyebab lainnya.
Cara Mengatasi Vertigo Secara Alami
Serangan penyakit vertigo seperti yang disebutkan di awal bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Pada beberapa kondisi serangan terbilang ringan sehingga bisa diatasi secara mandiri. Berikut beberapa cara mengobati vertigo secara mandiri yang bisa dilakukan:
Tenang dan Tidak Panik
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah mencoba untuk tenang dan tidak panik berlebihan, agar gejala yang muncul tidak semakin parah. Dilansir dari situs klikdokter.com dijelaskan bahwa sebagian besar kasus vertigo disebabkan oleh BPPV, sehingga pasien dianjurkan menjaga posisi kepala tetap tegak agar gejala mereda atau berhenti.
Istirahat
Saat vertigo menyerang, dianjurkan untuk menghentikan aktivitas yang sedang dilakukan dan memilih untuk istirahat. Sebab jika masih dipaksa untuk beraktivitas apalagi aktivitas berat. Maka gejala bisa semakin parah, dan resiko yang tinggi bisa saja terjadi. Jadi, silahkan mengambil istirahat sejenak sampai gejala reda atau hilang sama sekali.
Minum Seduhan Jahe
Penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Acupuncture and Tuina Science” menemukan, jahe dapat mengurangi efek vertigo lebih baik. Sehingga saat serangan penyakit vertigo dialami ada baiknya setelah tenang dan tidak panik meminum seduhan jahe.
Minta tolong anggota keluarga lain untuk membuatnya seduhannya jika memang tidak bisa membuatnya sendiri. Minum secara perlahan dalam kondisi santai. Minum jahe hangat akan membantu mengatasi gejala vertigo yang mendadak menyerang, sehingga bisa dicoba.
Apalagi rimpang jahe sendiri mudah didapatkan dan menyeduhnya juga sangat mudah. Minum seduhan jahe juga menjadi cara yang alami, jika selama ini lebih nyaman mengatasi keluhan kesehatan dengan obat atau cara alami. Maka cara satu ini bisa dicoba.
Melakukan Manuver Epley
Cara berikutnya untuk mengatasi gejala penyakit vertigo adalah melakukan manuver epley. Manuver epley sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan serangkaian kegiatan atau gerakan yang dilakukan sebelum tidur. Gerakan tersebut antara lain:
- Duduk di tepi tempat tidur dengan cara memutar kepala 45 derajat ke kiri.
- Selanjutnya, berbaringlah dan kepala masih miring 45 derajat ke kiri. Pertahankan posisi ini selama 30 detik.
- Miringkan kepala 90 derajat ke arah kanan dan pertahankan posisi ini selama 30 detik.
- Posisikan tubuh dan kepala menghadap ke arah kanan selama 30 detik. Arahkan pandangan mata ke bawah, bukan sejajar.
Minum Air Putih
Pada beberapa kasus, serangan penyakit vertigo bisa reda dengan cepat setelah pasien minum air putih. Hal ini dapat terjadi karena saat tubuh terhidrasi maka bisa mengurangi sensasi pusing yang dialami. Selain itu, asupan cairan ke tubuh juga membantu menjaga keseimbangan sehingga mengurangi sensasi kepala berputar.
Menghirup Minyak Esensial
Cara alami lain yang bisa dilakukan untuk meredakan serangan penyakit vertigo adalah menghirup minyak esensial. Aroma minyak esensial cenderung menenangkan saraf, sehingga bisa membantu meredakan gejala. Beberapa jenis minyak esensial memberi efek lebih signifikan misalnya minyak peppermint, lavender, dan juga lemon.
Jadi, jika serangan yang dialami terbilang ringan maka bisa mencoba mengatasinya dengan cara-cara di atas. Apabila gejala tidak membaik maka perlu segera mendapatkan penanganan medis.
