Batuk merupakan respons alami tubuh untuk mengeluarkan zat dan partikel di dalam saluran pernapasan. Batuk juga bisa menandakan masalah kesehatan tubuh lainnya, seperti asma hingga kanker paru-paru.
Batuk yang terjadi sesekali adalah hal yang wajar. Sebab, tenggorokan dan paru-paru selalu menghasilkan dahak untuk menjaga kelembapan saluran pernapasan.
Kemudian, batuk inilah yang membantu menggerakkan dahak untuk menjaga saluran napas tetap lembap.
Tapi, Anda harus mulai mewaspadai kalau batuk berlangsung selama beberapa minggu. Karena, ini mungkin menandakan kondisi kesehatan yang membutuhkan pertolongan medis.
Apalagi, batuk yang disertai gejala lainnya, seperti demam dan dahak berwarna kuning kehijauan atau bercampur darah.
Maka dari itu kami merekomendasikan buah yang tidak boleh dimakan saat batuk untuk mencegah sakit batuk tambah parah.
Buah Yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk
Sebenarnya, makan buah sangat dianjurkan untuk menambah vitamin dan mineral yang menyehatkan tubuh. Bahkan, semua orang dianjurkan mengonsumsi buah setiap hari.
Tapi, Anda harus paham bahwa konsumsi buah juga harus sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh. Karena, ada beberapa buah yang tidak boleh dimakan saat batuk.
Buah yang tidak boleh dimakan saat batuk ini biasanya mengandung zat histamin, yang mampu memperburuk batuk. Histamin adalah senyawa dalam tubuh untuk merespons pemicu alergi.
Sedangkan, kadar histamin yang berlebihan bisa memicu respons alergi dan memperberat gejala batuk, seperti gatal-gatal, mata berair, dan bersin. Selain itu, buah yang mengandung asam sitrat juga bisa menyebabkan batuk.
Histamin juga membuat aliran darah semakin kuat di bagian tubuh yang terkena alergen. Kondisi ini bisa menimbulkan peradangan sehingga tubuh akan menghasilkan dahak saat batuk.
Berikut ini, beberapa buah yang tidak boleh dimakan saat batuk.
1. Alpukat
Alpukat merupakan buah yang tidak boleh dimakan saat batuk. Karena, penelitian yang dipublikasikan oleh Multidisciplinary Digital Publishing Institute (MDPI) menyatakan bahwa 1 kilogram alpukat mengandung 23 mg histamin.
Kandungan histamin yang cukup tinggi dalam buah alpukat inilah yang diduga bisa bikin batuk atau memperburuknya, terutama bagi Anda yang memiliki alergi.
2. Jeruk
Jeruk termasuk dalam keluarga buah citrus biasanya mengandung asam sitrat yang dapat menyebabkan refluks asam lambung.
Kondisi ini dapat memperparah gejala batuk akibat paparan asam lambung pada tenggorokan. Karena itu, jeruk termasuk buah yang tidak boleh dimakan saat batuk.
Namun, ada penelitian lain yang mengatakan jeruk mengandung vitamin C yang bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan melawan batuk.
3. Pisang
Penelitian oleh Annals of Dermatology juga menemukan bahwa pisang termasuk salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat batuk. Karena, pisang dapat memicu tubuh memproduksi histamin.
Namun, temuan mengenai dampak makan pisang dan batuk tersebut masih perlu dikonfirmasi oleh penelitian lebih lanjut.
4. Stroberi
Buah yang tidak boleh dimakan saat batuk lainnya adalah stroberi. Penelitian oleh The Netherlands Journal of Medicine, menemukan stroberi dapat memicu produksi histamin dalam tubuh yang bisa menyebabkan batuk atau memperburuknya.
Bahkan stroberi juga termasuk buah yang bisa menyebabkan alergi. Salah satu gejala alergi stroberi adalah batuk.
5. Nanas
Nanas juga termasuk buah yang tidak boleh dimakan saat batuk. Karena, nanas juga meningkatkan produksi histamin dan pemicu batuk, seperti pisang, alpukat dan stroberi.
Namun, ada penelitian lain yang menyatakan bahwa nanas juga mengandung bromelain yang dapat mengencerkan dahak penyebab batuk.
6. Mangga
Apakah buah mangga baik di konsumsi saat sedang batuk?
Buah mangga adalah salah satu buah yang dilarang bagi penderita sakit batuk, karena getah dari buah tersebut bisa mengiritasi tenggorokan yang bisa menyebabkan batuk semakin parah.
Semua itu buah yang tidak boleh dimakan saat batuk. Tapi, Anda harus tahu bahwa sejauh ini belum ada penelitian konklusif untuk memastikan kebenaran beberapa buah di atas memang buruk bagi orang batuk. Karena, penelitian lebih lanjut dan mendalam sangat dibutuhkan untuk memastikan.
Anda bisa konsultasi dengan dokter atau AICI untuk mendapatkan saran yang lebih akurat, seperti hal-hal yang harus dihindari atau buah yang tidak boleh dimakan saat batuk. Langkah ini bertujuan meminimalkan risiko gejala batuk yang lebih buruk.
