7 Gejala Sakit Jantung Iskemik, Karena Tersumbatnya Pembuluh Darah Koroner

7 Gejala Sakit Jantung Iskemik, Karena Tersumbatnya Pembuluh Darah Koroner. – Penyakit jantung iskemik adalah penyempitan atau tersumbatnya pembuluh darah arteri jantung yang disebut pembuluh darah koroner. Sebagaimana halnya organ tubuh lain, jantung pun memerlukan zat makanan dan oksigen agar dapat memompa darah ke seluruh tubuh.  Pasokan zat makanan dan darah ini harus selalu lancar karena jantung bekerja keras tanpa henti. Pembuluh darah koroner lah yang memiliki tugas untuk memasok darah ke jantung  

Baca juga: Gejala Koroner Dan Pencegahannya Yang Seharusnya Kamu Tahu!

Penyebab penyakit jantung koroner dapat di golongkan secara logis sebagai berikut: 

Sifat pribadi Aterogenik. 

Sifat aterogenik mencakup lipid darah, tekanan darah dan diabetes melitus. Faktor ini bersama-sama berperan besar dalam menentuak kecepatan artero- genensis. 

ISK

Kebiasaan hidup atau faktor lingkungan yang tak di tentukan semaunya. 

Gaya hidup yang mempredisposisi individu ke penyakit jantung koroner adalah diet yang terlalu kaya dengan kalori, lemak jenuh, kolesterol, garam serta oleh kelambanan fisik, penambahan berat badan yang tak terkendalikan, merokok sigaret dan penyalah gunaan alcohol. 

Faktor resiko kecil dan lainnya. 

Karena faktor resiko yang di tetapkan akhir-akhir ini tidak tampak menjelaskan keseluruhan perbedaan dalam kematian karena penyakit jantung koroner, maka ada kecurigaan ada faktor resiko utama yang tak diketahui bernar-benar ada.  Berbagai faktor resiko yang ada antara lain kontrasepsi oral, kerentanan hospes, umur dan jenis kelamin. 

Asupan garam yang berlebihan 

Pembatasan asupan garam dapat menurunkan tekanan darah 1-10 mmHg. Asupan yang berlebih dapat menyebabkan terjadinya retensi natrium dan air, sehingga menambah beban jantung. 

Merokok 

Efek rokok pada sistem kardiovaskular: 

  • Nikotin mempunyai efek langsung terhadap arteri koronaria dan platelet darah. 
  • Inhalasi karbon monoksida mengurangi kapasitas eritrosit membawa oksigen. Selain itu juga meningkatkan kebutuhan oksigen miokardium, meningkatkan platelet adhesiveness dan katekolamin plasma. 

Alkohol

Konsumsi yang berlebih dapat menimbulkan kerusakan hati, meningkatkan tekanan darah, meningkatkan insiden kanker mulut dan kanker esophagus, dan lain sebagainya. 

Gejala Sakit Jantung Iskemik 

Berikut ini beberapa gejala dari jantung iskemik: 

  1. Merasa lelah berlebihan, merasa lelah juga bisa menjadi indikasi awal dari penyakit jantung padahal sebelumnya anda tidak melakukan aktifitas fisik yang berat apapun. 
  2. Nafsu makan menurun, Salah satu indikasi dari penyakit jantung adalah penderitanya memiliki nafsu makan yang menurun drastis dan biasanya juga disertai mual dan muntah-muntah. 
  3. Bagian tubuh membengkak, jika terdapat salah satu bagian tubuh membengkak tanpa sebab anda wajib berhati-hati segera lakukanlah antisipasi. 
  4. Sesak nafas, karena kontraksi otot jantung yang tidak normal bisa berdampak ke paru-paru sehingga akan menyebabkan anda sesak nafas. 
  5. Sakit kepala, sakit kepala pada gejala awal penyakit jantung bisanya sangat menyakitkan ini terjadi karena aliran darah ke otak terganggu dan tidak normal. 
  6. Nyeri pada dada, Ini dikarenakan otot dan jantung tidak mendapatkan pasokan oksigen dan darah yang cukup dan membuat jantung tersebut menjadi nyeri. Biasanya disertai dengan rasa seperti jantung diremas-remas dan rasa sakit. 
  7. Jantung berdebar-debar, jantung yang berdebar kencang tanpa sebab rasanya seperti habis melakukan lari juga bisa disebabkan karena gejala awal penyakit jantung. 

Komplikasi Jantung Iskemik  Aritmia sering timbul 24 jam pertama 

Aritmia ventrikuler: PVC/VES premature ventricle contraction/ entricle extra systole 

PVC/VES sering timbul pada iskemik jantung dan sering mendahului  VT (ventricle cachicardia) atau VF (ventricle fibrillation) 

Aritmia supraventrikuler

Sinus takikardi sering terjadi pada iskemik jantung dan berkaitan dengan adanya gagal jantung. Hipoksemia, nyeri, cemas, febris, hipovolemia atau akibat obat terapi ditujukan pada penyebab dasar. 

Atrial flutter dan atrial fibrilastion (AF) juga dapat digunakan cardioversi 50-100 joule ataupun obat-obatan. 

Bradikardia 

Gangguan konduksi atrioventrikuler dalam bentuk AV block derajat I, II dan III. AV block dan perlu pemacu jantung sementara 

PT. Autoimun Care Indonesia memberikan fasilitas konsultasi gratis untuk Anda yang memiliki keluhan penyakit, masalah mengenai Jantung, Jantung Koroner, dan obat jantung Herbal

Bagikan informasi ini melalui :