Muncul Bercak Putih di Lidah? - Autoimuncare Indonesia

Q: Senyawa Alkaloid, Saponin, Flavonoid

Berfungsi sebagai pertahanan tubuh dengan berperan sebagai antioksidan. berfungsi sebagai pertahanan tubuh dengan berperan sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan zat kimia yang dapat melindungi sel dari kerusakan yang diakibatkan karena radikal bebas. Antioksidan berinteraksi dengan menstabilkan radikal bebas sehingga dapat mencegah kerusakan sel yang diakibatkan oleh radikal bebas. Selain itu, antioksidan adalah zat aktif yang memiliki potensi untuk memodulasi (memperbaiki) sistem imun dan dapat digunakan sebagai komplementer (terapi pendamping) untuk penderita HIV.

Q: Andrografolid

Berperan sebagai immunomodulator khususnya imunostimulan yang mampu meningkatkan kerja sistem imun. Kandungan andrografolid didalamnya mampu meningkatkan fungsi sistem pertahanan tubuh seperti sel darah putih untuk menyerang bakteri dan antigen lainnya (immunomodulator).

Q: Kurkumin, Xantorrizol dan Minyak Atsiri

Temulawak mengandung kurkumin, xantorrizol dan minyak atsiri yang mempunyai aktivitas tinggi dalam menghambat radikal bebas yang berpengaruh dalam sistem kekebalan tubuh. Kurkumin memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi dalam menurunkan jumlah radikal bebas di dalam tubuh.

Q: Etanol

Meningkatkan jumlah sel CD4+. yang disebabkan karena sel T CD4+ yang telah teraktivasi mampu mengekspresikan beberapa molekul permukaan seperti CD8 atau CD25 yang berperan dalam meregulasi aktifitas sel-sel efektor yang telah mengalami aktivasi akibat adanya paparan antigen.

Lidah Berwarna Putih & Sering Sariawan?

Awas! Itu Bisa Jadi Salah Satu Gejala HIV!

Cegah Perkembangannya Sebelum Menyebabkan Infeksi Serius dengan HV-CARE!

HIV/AIDS adalah salah satu tantangan kesehatan terbesar di dunia. Berdasarkan data terbaru dari UNAIDS, sekitar 39 juta orang hidup dengan HIV pada tahun 2023, dan lebih dari 1,3 juta infeksi baru terjadi setiap tahunnya.

. Tanpa pengobatan yang tepat, infeksi HIV dapat berkembang menjadi AIDS, dan menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah secara drastis. Namun, dengan perawatan yang baik dan gaya hidup sehat, ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) tetap dapat hidup sehat dan produktif.

Bagaimana Virus HIV Menyebar?

HIV (Human Immunodeficiency Virus) menyerang sistem imun, khususnya sel CD4 yang berperan penting dalam melawan infeksi.

Virus ini dapat menyebar melalui:

Hubungan seksual tanpa pengaman dengan pasangan yang terinfeksi.
Penggunaan jarum suntik bersama, terutama pada pengguna narkoba suntik.
Dari ibu ke bayi selama kehamilan, persalinan, atau menyusui.
Transfusi darah yang terkontaminasi virus HIV.
Mudah Terkena Infeksi

Gejala HIV yang Harus Anda Waspadai!

Gejala HIV bervariasi tergantung pada tingkat keparahan infeksi:

Bercak Putih di Lidah

Infeksi HIV melemahkan imun tubuh, membuat jamur mudah berkembang di mulut. Akibatnya, bercak putih muncul di lidah, mengganggu indera pengecap dan kenyamanan makan.

Penurunan Berat Badan

HIV dapat menyebabkan gangguan penyerapan nutrisi di usus, membuat penderitanya kehilangan berat badan secara drastis meski tidak sedang diet.

Herpes Zoster

Virus HIV melemahkan pertahanan tubuh, meningkatkan risiko herpes zoster yang ditandai dengan ruam dan bintil berisi air di satu sisi tubuh yang terasa nyeri.

Demam Hingga Menggigil

Demam berkepanjangan bisa menjadi tanda tubuh melawan infeksi HIV. Suhu tubuh naik turun, sering disertai menggigil dan rasa lemas.

Mual dan Muntah

Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare bisa menjadi gejala awal HIV atau muncul di tahap lanjut akibat infeksi sekunder.

Nyeri Sendi dan Otot

Seperti infeksi virus lainnya, HIV dapat menyebabkan nyeri sendi dan otot, membuat tubuh terasa pegal linu dan mudah lelah.

Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Sistem imun yang lemah membuat penderita HIV lebih sering mengalami sakit tenggorokan dan sariawan, menyebabkan kesulitan makan dan berbicara.

Sakit Tenggorokan dan Sariawan

Kelenjar getah bening, terutama di leher, membengkak sebagai respons tubuh dalam melawan virus HIV, menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan.

🚨 Gejala-Gejala di atas bisa muncul secara bertahap dan sering tidak disadari hingga kondisinya semakin parah. Setiap fase memiliki dampak yang berbeda pada tubuh.

Kenali Fase-Fase Perkembangan HIV

Gejala HIV bervariasi tergantung pada tingkat keparahan infeksi:

Infeksi Awal (Akut)

🕐 Rentang Waktu: 1–3 bulan, bisa hingga 6 bulan.

📉 CD4: 500 – 1000

Infeksi HIV melemahkan imun tubuh, membuat jamur mudah berkembang di mulut. Akibatnya, bercak putih muncul di lidah, mengganggu indera pengecap dan kenyamanan makan.

Tahap Laten Klinis

🕐 Rentang Waktu: 3 bulan – 5 hingga 10 tahun.

📉 CD4: 500 – 750

Virus telah menyebar ke seluruh tubuh, tetapi belum menimbulkan gejala yang nyata. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi karena tubuh tampak sehat. Namun, HIV tetap menyerang sistem kekebalan secara perlahan.

Tahap Simtomatik

📉 CD4: 100 – 500

Ketika sistem imun semakin melemah, tubuh mulai menunjukkan gejala serius:

Sariawan dan infeksi jamur mulut yang sulit hilang.
Demam tinggi lebih dari satu bulan
Diare kronis yang berlangsung lama.
Muncul bercak merah pada kulit.
Infeksi paru-paru seperti TB paru dan pneumonia.
Anemia atau gangguan darah tanpa sebab yang jelas.

AIDS (Tahap Akhir)

📉 CD4: < 100

Pada tahap ini, sistem kekebalan tubuh hampir tidak berfungsi, membuat tubuh rentan terhadap infeksi dan penyakit serius seperti:

Pneumonia bakterial berulang.
Herpes simpleks kronis.
Toksoplasmosis otak.
Infeksi sitomegalovirus.
Tuberkulosis luar paru.
Ensefalopati HIV (kerusakan otak).
Muncul tumor atau kanker akibat imunitas yang melemah.

Kami perkenalkan HV-CARE, Formula herbal khusus yang diformulasikan untuk membantu penderita HIV tetap sehat dan lebih bertenaga.

Bagaimana HV-CARE bisa menjadi solusi terbaik untuk Anda? Simak selengkapnya!

HV-CARE – Obat Herbal HIV/AIDS

HV-CARE adalah solusi herbal terpercaya yang diproduksi oleh PT. Autoimuncare Indonesia untuk membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, menekan perkembangan virus HIV, serta meningkatkan kualitas hidup ODHA.

Obat ini telah tersertifikasi BPOM, sehingga aman dikonsumsi jangka panjang tanpa efek samping berbahaya.

Mengapa HV-CARE Efektif?

Kandungan alami dalam HV-CARE telah terbukti memiliki sifat antivirus, imunomodulator, dan antioksidan yang mendukung kesehatan penderita HIV:

Senyawa Alkaloid, Saponin, Flavonoid

Berfungsi sebagai pertahanan tubuh dengan berperan sebagai antioksidan. berfungsi sebagai pertahanan tubuh dengan berperan sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan zat kimia yang dapat melindungi sel dari kerusakan yang diakibatkan karena radikal bebas. Antioksidan berinteraksi dengan menstabilkan radikal bebas sehingga dapat mencegah kerusakan sel yang diakibatkan oleh radikal bebas. Selain itu, antioksidan adalah zat aktif yang memiliki potensi untuk memodulasi (memperbaiki) sistem imun dan dapat digunakan sebagai komplementer (terapi pendamping) untuk penderita HIV.

Andrografolid

Berperan sebagai immunomodulator khususnya imunostimulan yang mampu meningkatkan kerja sistem imun. Kandungan andrografolid didalamnya mampu meningkatkan fungsi sistem pertahanan tubuh seperti sel darah putih untuk menyerang bakteri dan antigen lainnya (immunomodulator).

Kurkumin, Xantorrizol dan Minyak Atsiri

Temulawak mengandung kurkumin, xantorrizol dan minyak atsiri yang mempunyai aktivitas tinggi dalam menghambat radikal bebas yang berpengaruh dalam sistem kekebalan tubuh. Kurkumin memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi dalam menurunkan jumlah radikal bebas di dalam tubuh.

Etanol

Meningkatkan jumlah sel CD4+. yang disebabkan karena sel T CD4+ yang telah teraktivasi mampu mengekspresikan beberapa molekul permukaan seperti CD8 atau CD25 yang berperan dalam meregulasi aktifitas sel-sel efektor yang telah mengalami aktivasi akibat adanya paparan antigen.

Bagaimana HV-CARE Bekerja Dalam Menghambat HIV/AIDS?

HV-CARE diformulasikan dengan ekstrak herbal yang kaya akan zat aktif imunomodulator. Kandungan ini bekerja dengan meningkatkan daya tahan tubuh, melawan virus HIV, dan mencegah infeksi sekunder yang sering menyerang ODHA.

Meningkatkan Sistem Imun dengan Imunomodulator

Senyawa Filantin (Phyllanthus niruri L.) dalam HV-CARE berinteraksi dengan reseptor TLR untuk meningkatkan respons imun tubuh terhadap virus HIV.
Flavonoid, Lignan, Isolignan, dan Alkaloid berperan sebagai imunomodulator alami yang memperkuat daya tahan tubuh dan melawan infeksi.

Memperkuat Daya Tahan Tubuh dengan IFNγ

Flavonoid & Steroid/Triterpenoid dalam HV-CARE meningkatkan produksi IFNγ, yaitu sitokin yang membantu sistem imun menghancurkan virus dan mempercepat pemulihan tubuh.
IFNγ juga meningkatkan kinerja makrofag, yang berfungsi sebagai “pembersih” tubuh dari antigen dan sel yang terinfeksi.

Meningkatkan Produksi Sel Darah Putih

Andrografolid dalam HV-CARE meningkatkan produksi sel darah putih, yang bertugas menyerang virus HIV dan memperkuat sistem imun.
Senyawa ini juga merangsang limfosit B, yang berperan dalam memproduksi antibodi untuk melawan infeksi.

Antioksidan Kuat untuk Melindungi Sel dari Kerusakan

Kurkumin & Kurkuminoid dalam HV-CARE memiliki efek antioksidan, antiinflamasi, dan antivirus, yang membantu mengurangi peradangan, menghambat pertumbuhan virus, serta menjaga kesehatan organ tubuh.

Dengan kombinasi bahan herbal berkualitas tinggi, HV-CARE bekerja secara menyeluruh untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat perkembangan HIV, dan membantu ODHA tetap sehat dan aktif.

Apa Manfaat yang Anda Dapatkan dari HV-CARE?

Membantu mengobati penyakit kelamin
Menekan pertumbuhan virus Hiv
Menghambat replikasi HIV
Mencegah berlanjutnya infeksi HIV menjadi AIDS
Meningkatkan kekebalan tubuh atau imunitas tubuh,
Mengatasi infeksi oportunistik peningkatan CD4.
Menghentikan virus merusak sistem kekebalan tubuh

Apa Kata Mereka yang Telah Mencoba HV-CARE ?

Kenapa Harus Memilih & Mengonsumsi HV-CARE ?

Tunggu Apa Lagi?

Dapatkan Manfaat dan Layanan Spesial dari Kami Sekarang Juga!

DISCLAIMER

Hasil setiap orang dapat bervariasi tergantung pada kondisi tubuh, stadium penyakit, usia, lingkungan, gaya hidup, dan asupan nutrisi masing-masing. Namun, banyak pengguna yang merasakan manfaat signifikan setelah konsumsi rutin. Dengan kata lain, hasil positif mungkin menanti Anda juga!

Lidah Berwarna Putih & Sering Sariawan?

Awas! Itu Bisa Jadi Salah Satu Gejala HIV!

Cegah Perkembangannya Sebelum Menyebabkan Infeksi Serius dengan HV-CARE!

HIV/AIDS adalah salah satu tantangan kesehatan terbesar di dunia. Berdasarkan data terbaru dari UNAIDS, sekitar 39 juta orang hidup dengan HIV pada tahun 2023, dan lebih dari 1,3 juta infeksi baru terjadi setiap tahunnya.

. Tanpa pengobatan yang tepat, infeksi HIV dapat berkembang menjadi AIDS, dan menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah secara drastis. Namun, dengan perawatan yang baik dan gaya hidup sehat, ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) tetap dapat hidup sehat dan produktif.

Bagaimana Virus HIV Menyebar?

HIV (Human Immunodeficiency Virus) menyerang sistem imun, khususnya sel CD4 yang berperan penting dalam melawan infeksi.

Virus ini dapat menyebar melalui:

Gejala HIV yang Harus Anda Waspadai!

Gejala HIV bervariasi tergantung pada tingkat keparahan infeksi:

Bercak Putih di Lidah

Infeksi HIV melemahkan imun tubuh, membuat jamur mudah berkembang di mulut. Akibatnya, bercak putih muncul di lidah, mengganggu indera pengecap dan kenyamanan makan.

Penurunan Berat Badan

HIV dapat menyebabkan gangguan penyerapan nutrisi di usus, membuat penderitanya kehilangan berat badan secara drastis meski tidak sedang diet.

Herpes Zoster

Virus HIV melemahkan pertahanan tubuh, meningkatkan risiko herpes zoster yang ditandai dengan ruam dan bintil berisi air di satu sisi tubuh yang terasa nyeri.

Demam Hingga Menggigil

Demam berkepanjangan bisa menjadi tanda tubuh melawan infeksi HIV. Suhu tubuh naik turun, sering disertai menggigil dan rasa lemas.

Mual dan Muntah

Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare bisa menjadi gejala awal HIV atau muncul di tahap lanjut akibat infeksi sekunder.

Nyeri Sendi dan Otot

Seperti infeksi virus lainnya, HIV dapat menyebabkan nyeri sendi dan otot, membuat tubuh terasa pegal linu dan mudah lelah.

Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Sistem imun yang lemah membuat penderita HIV lebih sering mengalami sakit tenggorokan dan sariawan, menyebabkan kesulitan makan dan berbicara.

Sakit Tenggorokan dan Sariawan

Kelenjar getah bening, terutama di leher, membengkak sebagai respons tubuh dalam melawan virus HIV, menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan.

🚨 Gejala-Gejala di atas bisa muncul secara bertahap dan sering tidak disadari hingga kondisinya semakin parah. Setiap fase memiliki dampak yang berbeda pada tubuh.

Kenali Fase-Fase Perkembangan HIV

Gejala HIV bervariasi tergantung pada tingkat keparahan infeksi:

Infeksi Awal (Akut)​

🕐 Rentang Waktu: 1–3 bulan, bisa hingga 6 bulan.

📉 CD4: 500 – 1000

Infeksi HIV melemahkan imun tubuh, membuat jamur mudah berkembang di mulut. Akibatnya, bercak putih muncul di lidah, mengganggu indera pengecap dan kenyamanan makan.

Tahap Laten Klinis

🕐 Rentang Waktu: 3 bulan – 5 hingga 10 tahun.

📉 CD4: 500 – 750

Virus telah menyebar ke seluruh tubuh, tetapi belum menimbulkan gejala yang nyata. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi karena tubuh tampak sehat. Namun, HIV tetap menyerang sistem kekebalan secara perlahan.

Tahap Simtomatik

📉 CD4: 100 – 500

AIDS (Tahap Akhir)

📉 CD4: < 100

Kami perkenalkan HV-CARE, Formula herbal khusus yang diformulasikan untuk membantu penderita HIV tetap sehat dan lebih bertenaga.

Bagaimana HV-CARE bisa menjadi solusi terbaik untuk Anda? Simak selengkapnya!

HV-CARE – Obat Herbal HIV/AIDS

Mengapa HV-CARE Efektif?

Bagaimana HV-CARE Bekerja Dalam Menghambat HIV/AIDS?

Meningkatkan Sistem Imun dengan Imunomodulator

Memperkuat Daya Tahan Tubuh dengan IFNγ

Meningkatkan Produksi Sel Darah Putih

Antioksidan Kuat untuk Melindungi Sel dari Kerusakan

Dengan kombinasi bahan herbal berkualitas tinggi, HV-CARE bekerja secara menyeluruh untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat perkembangan HIV, dan membantu ODHA tetap sehat dan aktif.

Apa Manfaat yang Anda Dapatkan dari HV-CARE?

Apa Kata Mereka yang Telah Mencoba HV-CARE ?

Kenapa Harus Memilih & Mengonsumsi HV-CARE ?

Produksi Standar CPOTB

Bersertifikat BPOM

Bersertifikat Halal

Teruji di Lab terstandar KAN

Diformulasikan dari Ekstrak Herbal Pilihan

Tunggu Apa Lagi?

Dapatkan Manfaat dan Layanan Spesial dari Kami Sekarang Juga!

DISCLAIMER

Hasil setiap orang dapat bervariasi tergantung pada kondisi tubuh, stadium penyakit, usia, lingkungan, gaya hidup, dan asupan nutrisi masing-masing. Namun, banyak pengguna yang merasakan manfaat signifikan setelah konsumsi rutin. Dengan kata lain, hasil positif mungkin menanti Anda juga!

Infeksi Awal (Akut)