Keluhan sakit pinggang diketahui menjadi keluhan sejuta umat, sebab hampir semua orang pernah mengalaminya. Hal ini karena memang penyebabnya sangat beragam mulai dari faktor berat badan sampai aktivitas tertentu yang bisa menyebabkan rasa sakit di area pinggang. Lalu bagaimana cara meredakan sakit pinggang?
Sakit di pinggang pun bisa mengarah ke gejala penyakit tertentu, bergantung pada bagian pinggang yang sakit. Paling ringan dan paling umum adalah sakit di pinggang bagian belakang. Jika sakit di pinggang di sisi kanan atau kiri maka biasanya mengarah pada adanya penyakit lain di dalam tubuh, sehingga perlu diperiksakan ke dokter untuk memastikan.
Sakit di area pinggang bagian belakang bisa dialami oleh siapa saja, dan dalam kondisi ringan bisa diatasi sendiri secara mandiri. Lalu, apa saja yang bisa dilakukan untuk menanganinya?
Sebelum mengetahui bagaimana meredakan sakit di pinggang bagian belakang, ketahui dulu penyebab dari keluhan ini. Seperti yang dijelaskan di atas, sakit pinggang bagian belakang bisa disebabkan oleh banyak hal. Resiko mengalaminya bisa meningkat jika berada pada kondisi berikut ini:
Orang dengan berat badan berlebih memiliki resiko lebih tinggi mengalami sakit di pinggang bagian belakang. Biasanya karena lemak menumpuk di bagian perut dan kemudian membebani tulang belakang. Sehingga secara perlahan bisa menyebabkan radang lalu memunculkan rasa sakit.
Beberapa orang memiliki profesi dengan tuntutan mengangkat barang atau benda berat. Ketika dilakukan dalam jangka waktu yang lama maka ada kemungkinan tulang belakang mengalami cedera dan persendian di sekitarnya. Sehingga orang yang sering mengangkat barang berat lebih rentan mengalami sakit pinggang bagian belakang.
Beberapa orang yang lainnya memiliki profesi yang menuntut untuk duduk sampai seharian. Duduk terlalu lama perlu diimbangi gaya hidup sehat dan aktif berolahraga atau bergerak, supaya sakit di area pinggang belakang bisa dihindari. Sebab duduk terlalu lama akan memberi beban tinggi pada tulang punggung, sehingga secara perlahan bisa mengalami sakit pinggang.
Sakit di area pinggang belakang juga bisa disebabkan karena tubuh mengalami suatu gangguan kesehatan atau penyakit. Misalnya saja mengalami radang panggul, sehingga sering memunculkan rasa sakit di area pinggang belakang.
Pada dasarnya untuk mengatasi sakit di area pinggang belakang harus menangani dulu sumber atau penyebabnya. Jika disebabkan radang panggul, maka perlu mengobati radang panggul tersebut. Selain itu, untuk meredakan rasa sakit selama masa pemulihan berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
Kebanyakan orang yang mengalami rasa sakit di pinggang memutuskan untuk istirahat dan berbaring lebih lama dari biasanya. Tubuh memang memerlukan istirahat, hanya saja jika dipakai tidur terlalu lama justru memperparah sakit di area pinggang tadi. Sebaiknya tetap beraktivitas namun lebih hati-hati dalam memilih aktivitas yang dilakukan.
Tips meredakan sakit pinggang berikutnya adalah dengan aktif berolahraga, sebab bisa membantu meredakan rasa sakit. Selain itu efektif memperkuat otot dan persendian di area tulang punggung. Sehingga dengan memilih aktif berolahraga justru bisa membantu meredakan rasa sakit yang dialami.
Hanya saja, tetap perlu selektif dalam memilih gerakan olahraga. Sebab beberapa jenis olahraga atau gerakan olahraga bisa memperburuk rasa sakit yang dialami. Intensitasnya juga perlu diatur dengan seksama agar tidak berlebihan. Jika berlebihan maka tubuh bisa kelelahan dan rasa sakit di pinggang bisa semakin parah.
Rasa sakit di area pinggang bagian belakang juga bisa semakin reda dengan meningkatkan fleksibilitas tubuh. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan melakukan peregangan secara teratur. Opsional lainnya adalah berlatih yoga.
Namun, sampaikan kepada instruktur mengenai sakit pinggang yang dialami supaya bisa dipilihkan gerakan yang aman. Sebab gerakan yoga sangat kompleks, dan beberapa bisa kurang ramah untuk pinggang dan tulang punggung.
Jika sakit di pinggang belakang disebabkan oleh cedera, misal saat terjatuh dari kendaraan atau jatuh di lapangan saat melakukan olahraga tertentu. Maka dianjurkan untuk segera mengompres area pinggang yang terasa sakit tadi. Bisa menggunakan air es atau potongan es batu dan bisa juga memakai air hangat.
Sampai saat ini banyak profesional medis yang menyarankan untuk mengompres pinggang dengan es selama 48 jam sejak cedera dialami. Hal ini menunjukan dan membuktikan bahwa kompres dingin maupun hangat di pinggang yang terasa sakit bisa meredakan keluhan.
Saat tidur di malam hari atau mungkin saat siang hari, penting untuk memastikan posisi tulang punggung dalam posisi netral. Posisi netral ini bisa didapatkan dengan memberi bantalan pada lutut saat berbaring. Misalnya saat tidur dengan posisi terlentang, maka bisa meletakan bantal atau guling di bawah lutut.
Sedangkan saat tidur dengan posisi miring, maka bantal bisa diletakan diantara lutut. Tujuan menambahkan bantal ini adalah menjaga tulang punggung dalam posisi netral selama sekian jam tidur. Hal ini akan membantu meredakan rasa sakit di pinggang belakang, sekaligus mencegah rasa sakit tersebut.
Duduk terlalu lama menjadi satu diantara sekian kebiasaan yang memicu sakit di area punggung belakang. Jadi, selama masa pemulihan sebaiknya kebiasaan ini dikurangi atau dihindari sama sekali. Apabila ada tuntutan pekerjaan, maka sesekali perlu berdiri dan melakukan peregangan agar tubuh tetap bergerak aktif.
Penyebab lain dari munculnya sakit di area pinggang belakang adalah mengangkat barang berat dan dalam kurun waktu lama. Jadi, jika gejala dialami dan selama masa pemulihan sebaiknya aktivitas ini dihindari. Konsultasikan ke dokter mengenai berat maksimal yang boleh atau bisa diangkat.
Sehingga bisa disesuaikan, sebab ada kalanya mengangkat barang berat menjadi profesi harian. Jika libur sehari maka tidak menerima gaji sehari, bagaimana jika sampai berbulan-bulan? Oleh sebab itu perlu dikonsultasikan dengan dokter agar sakit pinggang tetap reda namun tetap bisa mencari nafkah.
Merokok tidak hanya merusak paru-paru tetapi juga memberikan tekanan pada punggung. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Medicine menjelaskan bahwa perokok dan mantan perokok lebih cenderung mengalami sakit punggung bila dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok.
Oleh sebab itu, selama masa pemulihan ada baiknya menghentikan kebiasaan merokok. Sehingga membantu mengurangi beban di tulang punggung dan secara perlahan bisa meredakan sakit di area pinggang bagian belakang.
Beberapa tips di atas akan membantu meredakan sakit pinggang belakang yang dialami. Namun, sekali lagi cara paling efektif mengatasi sakit di area pinggang ini adalah mengatasi penyebabnya. Jadi, saat sakit di pinggang semakin sering dirasakan dan sensasi sakitnya terus meningkat maka jangan ragu memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya. Jika kamu takut ke dokter kami punya layanan gratis konsultasi untuk anda.
HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Virus ini menghancurkan sistem kekebalan tubuh manusia,…
Keputihan kerap kali mengganggu aktivitas sehari-hari bagi perempuan. Selain menyebabkan perasaan tidak nyaman, bau yang…
Menurut National Eczema Association (NEA), diketahui bahwa sensasi gatal pada kulit yang tidak teratasi bisa…
Informasi apakah menelan sperma bisa hamil adalah mitos belaka. Sebab faktanya sendiri, saluran reproduksi wanita…
Zat besi adalah komponen pokok dari hemoglobin, sejenis dari protein di dalam sel darah merah…
Meskipun sama-sama disebut gagal ginjal ternyata ada perbedaan gagal ginjal akut dan kronik sangat signifikan…
This website uses cookies.