HIV

Cara Menggunakan Alat Tes HIV Mandiri

HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Virus ini menghancurkan sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga tubuh menjadi tidak kebal dan mudah terserang penyakit. Selain melalui hubungan seksual, HIV juga dapat menular melalui air liur, transfusi darah, penggunaan jarum suntik, dan sentuhan fisik dengan pengidapnya langsung. maka dari itu Anda perlu mengetahui cara menggunakan alat tes hiv mandiri untuk mengetahui apakah Anda positif atau negatif HIV.

Sekarang ini, tanpa harus datang ke puskesmas atau rumah sakit Anda dapat melakukan tes HIV secara mandiri dengan menggunakan alat ONESTEP HIV yang dapat ditemukan di toko-toko terdekat. ONESTEP HIV adalah alat tes HIV yang menggunakan sampel darah. Penggunaannya pun sangat mudah dan Anda dapat melakukannya sendiri di rumah.

Daftar Isi

Toggle

Rincian Produk Onestep

Tanpa memerlukan alat tambahan, Pada satu kemasan ONESTEP HIV tes terdapat beberapa alat, diantaranya:

One Step Test Device
Lancet
Alkohol Pad
Cairan Buffer
Buku panduan penggunaan
Buku pengenal HIV

Cara Penggunaan ONESTEP HIV TES

Prosedur penggunaan alat ini mirip seperti alat tes cek diabetes dan asam urat. Anda tidak perlu menggunakan alat tambahan, dalam satu kemasan ONESTEP HIV sudah berisi alat-alat yang Anda butuhkan. Ikutilah step-step berikut ini:

bersihkan tangan Anda dengan sabun kemudian bilas sampai bersih.
Bukalah kemasan alkohol pad. Usapkan alkohol pad kepada jari yang akan diambil darahnya. Simpan kembali alkohol pad ke dalam kemasan.
Bukalah tutup lancet, arahkan ujung lancet pada jari yang akan diambil sampel darahnya.
Tekan lancet hingga jari Anda mengeluarkan darah.
Apabila darah yang keluar sedikit, Anda dapat menekan area di sekitarnya agar darah yang keluar cukup untuk digunakan sebagai sampel.
Ambil darah menggunakan pipet plastik.
Pencet pipet pada bagian atas agar darah yang keluar dapat masuk dalam pipet.
Teteskan darah dari pipet pada Cassette area yang berbentuk huruf S di cawan yang telah disiapkan.
Usapkan alkohol pad pada jari anda yang mengeluarkan darah, agar jari Anda bersih.
Siapkan cairan buffet kemudian teteskan 1-2 tetes ke cawan cassete yang telah terisi darah.
Tunggulah selama 10-15 menit, dan hasilnya akan keluar.

Waktu yang Tepat Melakukan Tes HIV

Tes HIV umumnya dilakukan setiap satu tahun sekali. Akan tetapi hal-hal berikut ini mewajibkan Anda melakukan tes 3 dan 6 bulan setelah melakukan hubungan beresiko.

Mengapa tidak boleh langsung melakukan tes? Hal ini dikarenakan terdapat masa inkubasi virus HIV dalam tubuh kurang lebih selama 9-12 minggu hingga munculnya antibodi yang dapat dideteksi. Apabila Anda melakukan tes sebelum 9 minggu, maka bisa jadi virus HIV belum terdeteksi.

Cek Hasil Tes

Setelah melakukan pemeriksaan menggunakan alat ONESTEP HIV tes, maka Anda perlu menunggu 10-15 menit setelah cairan buffet bercampur dengan darah Anda. Setelah 15 menit, maka hasil Anda akan terlihat pada area C atau T.

Cara Membaca Hasil Tes ONESTEP

Pada OneStep Addvice terdapat area C, T, dan cawan cassete sebagai wadah cairan buffet dan darah. Hasil tes positif dan negatif dapat dilihat pada area C atau T.

Positif

Hasil positif terlihat apabila terdapat dua garis berwarna merah muda pada area C dan T. Hal ini menandakan terdapat virus HIV pada darah Anda.

Negatif

Tedapat satu garis berwarna merah muda pada area C menandakan hasil Anda negatif. Hal ini berarti tidak terdapat virus HIV pada darah Anda.

Invalid

Apa bila tida muncul garis dan warna di area C maupun T maka hasil tes Anda adalah Invalid. Anda perlu melakukan pengujian ulang menggunakan akat test yang lain.

Melakukan tes HIV menggunakan ONESTEP adalah satu langkah yang bagus, karena artinya Anda telah aware dengan kesehatan diri Anda sendiri. Akan tetapi, perlu Anda ketahui bahwa ONESTEP bukanlah keputusan akhir. Anda tetap harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter, baik hasil positif maupun negatif, terlebih apabila merasakan ciri HIV.

Semakin cepat Anda melakukan tes HIV maka semakin baik, karena dokter dapat merekomendasikan pengobatan HIV maupun cara pencegahan yang tepat. Yuk! Segera periksakan diri Anda agar mampu melindungi diri Anda dan orang-orang di sekitar Anda.

Redaksi Autoimuncare

Tim Redaksi memastikan artikel sesuai standar Kebijakan Redaksional Autoimuncare. Seluruh artikel di Autoimuncare melewati proses penyuntingan bertahap dari ahli medis dan ahli bahasa agar dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan mudah dimengerti pembaca.

Previous « Penyebab dan Cara Menghilangkan Keputihan Tanpa Obat

View Comments

Mental Health says:

Juni 2, 2023 at 9:57 pm

Very interesting article! Visit us at HealthcareToday to explore a world where health and knowledge meet. Dive into our vasteatures designed to empower you in taking charge of your health and wellness journey. We cover topics that range from common medical conditions and their latest treatments to nutrition advice, exercise tips, and mental health strategies